Telegrafi tidak bertanggung jawab atas isi opini penulis
Telegrafi sangat menganjurkan agar penulis yang hendak membuat artikel opini tidak menyinggung suku, agama, ras dan antar-golongan (SARA), tidak menyebarkan fitnah, tidak menggunakan kata-kata kotor, tidak menggunakan nickname atau nama samaran.